Penyesuaian Radioterapi dan Kemoterapi untuk Mengobati Penyakit Kanker
Pengobatan penyakit kanker, saat ini, metode utamanya meliputi radioterapi, kemoterapi dan pengobatan melalui operasi.
Metode/ cara tersebut mempunyai efek yang pasti, namun juga mempunyai efek samping yang jelas, pasien memerlukan bantuan lainnya untuk menghadapi berbagai jenis ketidaknyamanan yang terjadi sebelum dan sesudah pengobatan. Sejumlah penelitian klinis dan medis membuktikan bahwa, Pien Tze Huang dapat meringankan berbagai macam efek samping yang diakibatkan oleh obat-obatan radioterapi dan kemoterapi, termasuk untuk mengurangi dan memperlambat perubahan darah, mengurangi efek samping dan lainnya Mengurangi/ menurunkan tingkat infeksi klinis, membantu meringankan kerusakan yang ditimbulkan oleh obat-obatan kemoterapi terhadap fungsi hati dan ginjal pasien, dan pada saat yang sama, Pien Tze Huang mempunyai hasil/ efek yang jelas dalam hal meningkatkan kualitas daya tahan hidup pasien, menghambat pertumbuhan sel yang bermutasi, dan mengurangi resiko kambuh dan metastasis/ penyebaran, serta dapat saling melengkapi kekurangan dengan obat-obatan modern.
Pien Tze Huang mempunyai efek bagus sebagai pereda nyeri/ analgesik bagi penyakit kanker, memiliki fungsi yang pasti dalam hal mengendalikan mutasi sel, menurunkan demam dan hal lainnya.
– Profesor Yu Lian Qing, Spesialis Kanker Rumah Sakit Guang’Anmen Beijing –
Universitas Farmasi China
[Penelitian pengaruh pertumbuhan pembuluh darah pada kanker secara in vitro dari Pien Tze Huang]
[Penelitian pengaruh pertumbuhan pembuluh darah pada kanker secara in vitro dari Pien Tze Huang]
Penelitian menunjukkan bahwa: Pien Tze Huang dapat secara efektif menghambat pertumbuhan pembuluh darah pada keganasan kanker, mengurangi penyerapan nutrisi sel kanker, bahkan dapat mengakibatkan pengecilan atau mematikan sel kanker.
*Tingkat penghambatan dengan menggunakan Pien Tze Huang dengan kadar 10mg/mL untuk menghambat pertumbuhan sel pembuluh darah utama penyakit kanker mencapai hingga 61.1%, hasilnya sebanding dengan 400mg/mL Cyclophosphamide dan menghasilkan tingkat penghambatan hingga 63,2%.
Universitas Farmasi China
[240 contoh observasi klinis pemakaian kapsul Pien Tze Huang dengan pengobatan kemoterapi intervensi untuk mengobati pasien dengan penyakit kanker primer]
[240 contoh observasi klinis pemakaian kapsul Pien Tze Huang dengan pengobatan kemoterapi intervensi untuk mengobati pasien dengan penyakit kanker primer]
Perbandingan kelompok Pien Tze Huang (Pengobatan intervensi + Pien Tze Huang) dengan kelompok pembanding (Pengobatan intervensi + obat penenang) dalam menerima berbagai perubahan indeks sebelum dan sesudah kemoterapi
1. Kondisi fungsi hati
2. Reaksi efek samping
3. Kadar penggunaan obat pereda nyeri
4. Ukuran Kanker
5. Perbaikan kondisi secara TCM
6.Komprehensif dialektika pengobatan China
Hasil: Dalam hal pengecilan ukuran kanker, meningkatkan kualitas hidup pasien, pereda nyeri dan hal lainnya dalam bidang TCM, kelompok Pien Tze Huang unggul secara signifikan dari kelompok pembanding; Dalam hal berkurangnya sel darah putih, mual, muntah-muntah, peningkatan Alanine aminotransferase (ALT) dan reaksi terhadap efek samping racun lainnya yang diakibatkan oleh obat- obatan pengobatan kemoterapi, lebih ringan secara jelas dibandingkan kelompok pembanding. Sehingga membuktikan penggunaan kapsul Pien Tze Huang dengan menggabungkannya dengan obat-obatan kemoterapi memiliki efek/ fungsi membantu yang signifikan dalam pengobatan penyakit kanker
Kapsul Pien Tze Huang 3 kali/ 2 butir setiap harinya, penggunaan obat 8 minggu.
Menghadapi penyakit kanker, semua orang merasakan kesedihan dan tidak berdaya, pasien atau keluarga selalu berpikir ingin melakukan apa saja. Di sini, kami ingin berbagi dengan semua orang mengenai beberapa efek pengobatan dengan menggunakan Pien Tze Huang untuk melawan penyakit kronis dalam tingkatan berbeda, sehingga Anda dapat mempunyai pengharapan yang lebih baik.
Latar belakang: Nyonya Xia (kira-kira 50 tahun), pada tahun 1996 didiagnosa terkena penyakit kronis wanita, dan melakukan operasi.
Dokter menganjurkan Nyonya Xia untuk mengikuti kemoterapi, namun Nyonya Xia menolak. Akhirnya, dia mendengarkan usul/ nasihat dari dan sambil menggunakan Pien Tze Huang selama 5 bulan berturut- turut.
Hasil: 5 bulan kemudian, setelah dilakukan pemeriksaan kembali, sel penyakit kanker tidak menyebar, juga tidak terlihat indikasi kekambuhan. Kemudian, dia menggunakan Pien Tze Huang selama 10 hari berturut-turut setiap 3 bulan, tiap kali makan 0.6g x 2 kali, seterusnya hingga sampai sekarang sudah ada 20 tahun lamanya.
Latar belakang: Tuan Nian (62 tahun), tidak ada kebiasaan merokok dan minum alkohol. Tumbuh tumor jinak di dinding usus, ukuran lebih kecil dibanding telur, namun tidak sakit dan tidak gatal.
Dokter menganjurkan pembedahan, Tuan Nian menolaknya, dia sendiri pergi membeli 3 kotak Pien Tze Huang untuk dimakan.
Hasil: Setelah penggunaan selama 1 bulan berturut-turut dan 1 butir tiap harinya, Tuan Nian melakukan pemeriksaan ulang, dan tumor tersebut sudah hilang.
Latar belakang: Pelanggan dari Indonesia (kira-kira 60 tahun) didiagnosa terkena penyakit kronis wanita dini pada tahun 1995.
Hasil: Setiap hari bersikeras menggunakan Pien Tze Huang, setiap hari 3 kali, setiap kali 0.6 g, terus menerus sampai sekarang. Dan sampai hari ini (tahun 2015), penyakit kronis tetap ada, namun mempertahankan kondisi stabil, tidak bertambah besar atau menyebar.
Latar Belakang: Tuan You (62 tahun), keluarga dia selalu mempunyai permasalahan kesehatan pada hati. Pada tahun 2003, ibu dia menderita penyakit kronis, dokter menegaskan bahwa sisa waktu dia hanya 3 bulan.
Akhirnya, 3 bulan kemudian, ibunya meninggal, selama pengobatan sangatlah menderita.
Sekitar tahun 2013, kakak kandung dari Tuan You menderita penyakit kronis yang sama, dokter juga menegaskan bahwa dia hanya mempunyai sisa waktu 3 bulan. Kali ini kakak dia mengikuti radioterapi dan kemoterapi, dan pada saat yang sama menggunakan Pien Tze Huang.
Hasil: Dalam masa pengobatan, hidup kakak Tuan You sama seperti orang normal, bisa mengendarai mobil, main bola, juga tidak ada kerontokan rambut, Alanine aminotransferase juga berada pada rentang yang dapat dikendalikan. Dia hidup selama 18 bulan, dan hanya saat beberapa hari sebelum meninggal saja dia menunjukkan penderitaan/ kesakitan.
Tahun 1950, Profesor tua dalam bidang pengobatan China yang terkenal di China, Sheng Guo Rong telah memberitakan/ melaporkan pertama kali dalam {Majalah Pengobatan China} hasil/ efek klinis dari penggunaan Pien Tze Huang untuk pengobatan penyakit klinis. Saat itu, seorang perantau asal China di Filipina terkena penyakit kanker, dan dia menghabiskan banyak uang untuk dokter barat/ modern untukmengobatinya. Dokter barat/ modern menegaskan “paling banyak bisa hidup 3 bulan lagi!”. Perantautua tersebut merasa ragu dan tidak puas, dia pulang kembali ke Filipina untuk mencari pengobatan dari Profesor Sheng Guo Rong. Profesor Sheng menggunakan Pien Tze Huang yang dicampur dengan Houttuynia dalam pengobatannya, setengah tahun kemudian, fungsi hati dan berbagai indeks mulai pulih menjadi normal, Pien Tze Huang menimbulkan sensasi/ kegemparan di Filipina dan namanya tersebar luas!
[Pertanyaan yang sering diajukan mengenai Pien Tze Huang dan pengobatan penyakit kanker]
